🐡 Surah Al Qiyamah Latin

SurahAl Qiyamah merupakan urutan surat yang ke-75 dalam kitab Al-Qur'an. Surah Al Qiyamah terdiri dari 40 ayat dan merupakan Juz ke 29 serta tergolong dalam surah Makkiyah. Baca Juga: Surat Al Insan Tulisan Arab Saja - الانسان بِسْمِ اللّٰهِ الرَّحْمٰنِ الرَّحِيْمِ ١ - لَآ اُقْسِمُ
لَآ أُقْسِمُ بِيَوْمِ ٱلْقِيَٰمَةِArab-Latin lā uqsimu biyaumil-qiyāmahArtinya 1. Aku bersumpah demi hari kiamat,وَلَآ أُقْسِمُ بِٱلنَّفْسِ ٱللَّوَّامَةِwa lā uqsimu bin-nafsil-lawwāmah2. dan aku bersumpah dengan jiwa yang amat menyesali dirinya sendiri.أَيَحْسَبُ ٱلْإِنسَٰنُ أَلَّن نَّجْمَعَ عِظَامَهُۥa yaḥsabul-insānu allan najma’a iẓāmah3. Apakah manusia mengira, bahwa Kami tidak akan mengumpulkan kembali tulang belulangnya?بَلَىٰ قَٰدِرِينَ عَلَىٰٓ أَن نُّسَوِّىَ بَنَانَهُۥbalā qādirīna alā an nusawwiya banānah4. Bukan demikian, sebenarnya Kami kuasa menyusun kembali jari jemarinya dengan يُرِيدُ ٱلْإِنسَٰنُ لِيَفْجُرَ أَمَامَهُۥbal yurīdul-insānu liyafjura amāmah5. Bahkan manusia itu hendak membuat maksiat terus أَيَّانَ يَوْمُ ٱلْقِيَٰمَةِyas`alu ayyāna yaumul-qiyāmah6. Ia berkata “Bilakah hari kiamat itu?”فَإِذَا بَرِقَ ٱلْبَصَرُfa iżā bariqal-baṣar7. Maka apabila mata terbelalak ketakutan,وَخَسَفَ ٱلْقَمَرُwa khasafal-qamar8. dan apabila bulan telah hilang cahayanya,وَجُمِعَ ٱلشَّمْسُ وَٱلْقَمَرُwa jumi’asy-syamsu wal-qamar9. dan matahari dan bulan dikumpulkan,يَقُولُ ٱلْإِنسَٰنُ يَوْمَئِذٍ أَيْنَ ٱلْمَفَرُّyaqụlul-insānu yauma`iżin ainal-mafarr10. pada hari itu manusia berkata “Ke mana tempat berlari?”كَلَّا لَا وَزَرَArab-Latin kallā lā wazarArtinya 11. sekali-kali tidak! Tidak ada tempat berlindung!إِلَىٰ رَبِّكَ يَوْمَئِذٍ ٱلْمُسْتَقَرُّilā rabbika yauma`iżinil-mustaqarr12. Hanya kepada Tuhanmu sajalah pada hari itu tempat ٱلْإِنسَٰنُ يَوْمَئِذٍۭ بِمَا قَدَّمَ وَأَخَّرَyunabba`ul-insānu yauma`iżim bimā qaddama wa akhkhar13. Pada hari itu diberitakan kepada manusia apa yang telah dikerjakannya dan apa yang ٱلْإِنسَٰنُ عَلَىٰ نَفْسِهِۦ بَصِيرَةٌbalil-insānu alā nafsihī baṣīrah14. Bahkan manusia itu menjadi saksi atas dirinya sendiri,وَلَوْ أَلْقَىٰ مَعَاذِيرَهُۥwalau alqā ma’āżīrah15. meskipun dia mengemukakan تُحَرِّكْ بِهِۦ لِسَانَكَ لِتَعْجَلَ بِهِۦٓlā tuḥarrik bihī lisānaka lita’jala bih16. Janganlah kamu gerakkan lidahmu untuk membaca Al Quran karena hendak cepat-cepat menguasai عَلَيْنَا جَمْعَهُۥ وَقُرْءَانَهُۥinna alainā jam’ahụ wa qur`ānah17. Sesungguhnya atas tanggungan Kamilah mengumpulkannya di dadamu dan membuatmu pandai قَرَأْنَٰهُ فَٱتَّبِعْ قُرْءَانَهُۥfa iżā qara`nāhu fattabi’ qur`ānah18. Apabila Kami telah selesai membacakannya maka ikutilah bacaannya إِنَّ عَلَيْنَا بَيَانَهُۥṡumma inna alainā bayānah19. Kemudian, sesungguhnya atas tanggungan Kamilah بَلْ تُحِبُّونَ ٱلْعَاجِلَةَkallā bal tuḥibbụnal-ājilah20. Sekali-kali janganlah demikian. Sebenarnya kamu hai manusia mencintai kehidupan dunia,وَتَذَرُونَ ٱلْءَاخِرَةَArab-Latin wa tażarụnal-ākhirahArtinya 21. dan meninggalkan kehidupan يَوْمَئِذٍ نَّاضِرَةٌwujụhuy yauma`iżin nāḍirah22. Wajah-wajah orang-orang mukmin pada hari itu رَبِّهَا نَاظِرَةٌilā rabbihā nāẓirah23. Kepada Tuhannyalah mereka يَوْمَئِذٍۭ بَاسِرَةٌwa wujụhuy yauma`iżim bāsirah24. Dan wajah-wajah orang kafir pada hari itu muram,تَظُنُّ أَن يُفْعَلَ بِهَا فَاقِرَةٌtaẓunnu ay yuf’ala bihā fāqirah25. mereka yakin bahwa akan ditimpakan kepadanya malapetaka yang amat إِذَا بَلَغَتِ ٱلتَّرَاقِىَkallā iżā balagatit-tarāqī26. Sekali-kali jangan. Apabila nafas seseorang telah mendesak sampai ke kerongkongan,وَقِيلَ مَنْ ۜ رَاقٍwa qīla man rāq27. dan dikatakan kepadanya “Siapakah yang dapat menyembuhkan?”,وَظَنَّ أَنَّهُ ٱلْفِرَاقُwa ẓanna annahul-firāq28. dan dia yakin bahwa sesungguhnya itulah waktu perpisahan dengan dunia,وَٱلْتَفَّتِ ٱلسَّاقُ بِٱلسَّاقِwaltaffatis-sāqu bis-sāq29. dan bertaut betis kiri dan betis kanan,إِلَىٰ رَبِّكَ يَوْمَئِذٍ ٱلْمَسَاقُilā rabbika yauma`iżinil-masāq30. kepada Tuhanmulah pada hari itu kamu صَدَّقَ وَلَا صَلَّىٰArab-Latin fa lā ṣaddaqa wa lā ṣallāArtinya 31. Dan ia tidak mau membenarkan Rasul dan Al Quran dan tidak mau mengerjakan shalat,وَلَٰكِن كَذَّبَ وَتَوَلَّىٰwa lāking każżaba wa tawallā32. tetapi ia mendustakan Rasul dam berpaling dari kebenaran,ثُمَّ ذَهَبَ إِلَىٰٓ أَهْلِهِۦ يَتَمَطَّىٰٓṡumma żahaba ilā ahlihī yatamaṭṭā33. kemudian ia pergi kepada ahlinya dengan berlagak sombong.أَوْلَىٰ لَكَ فَأَوْلَىٰaulā laka fa aulā34. Kecelakaanlah bagimu hai orang kafir dan kecelakaanlah bagimu,ثُمَّ أَوْلَىٰ لَكَ فَأَوْلَىٰٓṡumma aulā laka fa aulā35. kemudian kecelakaanlah bagimu hai orang kafir dan kecelakaanlah ٱلْإِنسَٰنُ أَن يُتْرَكَ سُدًىa yaḥsabul-insānu ay yutraka sudā36. Apakah manusia mengira, bahwa ia akan dibiarkan begitu saja tanpa pertanggung jawaban?أَلَمْ يَكُ نُطْفَةً مِّن مَّنِىٍّ يُمْنَىٰa lam yaku nuṭfatam mim maniyyiy yumnā37. Bukankah dia dahulu setetes mani yang ditumpahkan ke dalam rahim,ثُمَّ كَانَ عَلَقَةً فَخَلَقَ فَسَوَّىٰṡumma kāna alaqatan fa khalaqa fa sawwā38. kemudian mani itu menjadi segumpal darah, lalu Allah menciptakannya, dan menyempurnakannya,فَجَعَلَ مِنْهُ ٱلزَّوْجَيْنِ ٱلذَّكَرَ وَٱلْأُنثَىٰٓfa ja’ala min-huz-zaujainiż-żakara wal-unṡā39. lalu Allah menjadikan daripadanya sepasang laki-laki dan ذَٰلِكَ بِقَٰدِرٍ عَلَىٰٓ أَن يُحْۦِىَ ٱلْمَوْتَىٰa laisa żālika biqādirin alā ay yuḥyiyal-mautā40. Bukankah Allah yang berbuat demikian berkuasa pula menghidupkan orang mati?Surat ke-75 al-Qiyamah, artinya Kiamat, lengkap ayat 1-40. Surat ini menjelaskan dan menunjukkan tentang kekuasaan Allah untuk mengumpulkan dan membangkitkan seluruh manusia.
Suratal qiyamah by abdul basit abd alsamad mujawwad. Surah ini terdiri atas 40 ayat, termasuk golongan surah. سورة القيامة‎, the rising of the dead, resurrection) is the 75th chapter of the quran with 40 verses.islam, prophet, prophets. Surat al qiyamah sendiri masih termasuk dalam golongan surat makkiyah. إِلَىٰ رَبِّهَا نَاظِرَةٌ Arab-Latin Ilā rabbihā nāẓirahArtinya Kepada Tuhannyalah mereka melihat. Al-Qiyamah 22 ✵ Al-Qiyamah 24 »Mau dapat pahala jariyah dan rezeki berlimpah? Klik di sini sekarangHikmah Menarik Terkait Dengan Surat Al-Qiyamah Ayat 23 Paragraf di atas merupakan Surat Al-Qiyamah Ayat 23 dengan text arab, latin dan terjemah artinya. Ada aneka ragam hikmah menarik dari ayat ini. Diketemukan aneka ragam penjabaran dari berbagai ahli ilmu terhadap kandungan surat Al-Qiyamah ayat 23, misalnya sebagaimana tercantum📚 Tafsir Al-Muyassar / Kementerian Agama Saudi Arabia22-23. Wajah orang-orang yang berbahagia pada Hari Kiamat akan berbinar, bersuka cita dan bergembira, wajah-wajah itu akan melihat Penciptanya dan pemegang urusannya, maka wajah-wajah itu mendapatkan kenikmatan karenanya.📚 Tafsir Al-Mukhtashar / Markaz Tafsir Riyadh, di bawah pengawasan Syaikh Dr. Shalih bin Abdullah bin Humaid Imam Masjidil Haram23. Melihat kepada Rabb mereka, menikmati pemandangan itu.📚 Zubdatut Tafsir Min Fathil Qadir / Syaikh Dr. Muhammad Sulaiman Al Asyqar, mudarris tafsir Universitas Islam Madinah23. إِلَىٰ رَبِّهَا نَاظِرَةٌ Kepada Tuhannyalah mereka melihat Yakni melihat Allah. Dan telah banyak hadits yang sampai pada derajat mutawatir yang menyatakan bahwa orang-orang shalih akan melihat Tuhan mereka pada hari kiamat, sebagaimana ketika mereka melihat bulan dapat pahala jariyah dan rezeki berlimpah? Klik di sini sekarang📚 Tafsir Al-Wajiz / Syaikh Prof. Dr. Wahbah az-Zuhaili, pakar fiqih dan tafsir negeri Suriah23. Mereka mendapat nikmat paling agung untuk melihat Dzat Tuhannya langsung tanpa penghalang apapun. Banyak riwayat hadis sahih yang meriwayatkan tentang nikmat ini📚 Tafsir Ash-Shaghir / Fayiz bin Sayyaf As-Sariih, dimuraja’ah oleh Syaikh Prof. Dr. Abdullah bin Abdul Aziz al-Awaji, professor tafsir Univ Islam Madinah{karena memandang Tuhannya📚 Tafsir as-Sa'di / Syaikh Abdurrahman bin Nashir as-Sa'di, pakar tafsir abad 14 H22-23. Kemudian Allah menyebutkan apa-apa yang menumbuhkan semangat untuk lebih mementingkan akhirat dan menjelaskan kondisi penghuninya serta tingkatan-tingkatan mereka. Allah berfirman tentang balasan orang-orang yang lebih mementingkan akhirat daripada dunia, “wajah-wajah orang-orang Mukmin pada hari itu berseri-seri,” yakni berseri, cerah dan bercahaya, karena dalam diri mereka terdapat kenikmatan hati, kebahagiaan jiwa, serta kenikmatan ruhani. “Kepada Rabbnyalah mereka melihat,” yakni mereka memandang Rabb mereka berdasarkan tingkatan mereka. Ada di antara mereka yang memandang setiap hari, di pagi dan di sore hari. Ada di antara mereka yang memandang pada hari Jumat saja, mereka bersenang-senang dengan melihat Wajah Allah Yang Mahamulia dan keindahanNya yang jelas yang tidak ada sesuatu pun menyerupaiNya. Ketika para penghuni surga melihatNya, mereka lupa akan kenikmatan dan kebahagiaan yang tidak bisa diungkapkan dengan kata-kata. Wajah-wajah mereka kian berseri dan indah. Kita memohon kepada Allah agar menjadikan kita bersama dapat pahala jariyah dan rezeki berlimpah? Klik di sini sekarang📚 An-Nafahat Al-Makkiyah / Syaikh Muhammad bin Shalih asy-SyawiSurat Al-Qiyamah ayat 23 22-23. Allah mengabarkan bahwa wajah orang-orang yang gembira pada hari kiamat berseri-seri, mereka melihat kepada Tuhan mereka dengan mata kepala mereka tanpa penghalang, dengan pandangan senang dan suka-cita, inilah sebesar-besar nikmat yang Allah berikan kenikmatan ini kepada penghuni surga pada hari kiamat. Kami memohon kepada Allah Al Karim dari karunia-Nya.📚 Hidayatul Insan bi Tafsiril Qur'an / Ustadz Marwan Hadidi bin Musa, merasakan nikmat melihat Allah yang tidak ada sesuatu pun yang serupa dengan-Nya. Ketika mereka melihatnya, maka mereka lupa terhadap semua kenikmatan dan mereka mendapatkan kenikmatan dan kegembiraan yang tidak dapat diungkapkan oleh lisan, wajah mereka pun semakin berseri dan bertambah indah, maka kita meminta kepada Allah Yang Mahamulia agar Dia menjadikan kita bersama mereka, Aamiin yaa Rabbal aalamiin.📚 Tafsir Ringkas Kementrian Agama RI / Surat Al-Qiyamah Ayat 2322-23. Setelah mengecam orang yang durhaka, ayat ini menjelaskan tentang keadaan manusia di akhirat sesuai dengan amalnya ketika di dunia. Wajah-wajah orang mukmin pada hari itu di akhirat berseri-seri karena rasa bahagia yang ada padanya ketika memandang tuhannya. 24-25. Dan ada juga wajah-wajah orang kafir pada hari itu muram karena mereka lengah terhadap akhirat. Mereka merasa yakin bahwa akan ditimpakan kepadanya malapetaka yang sangat dahsyat. Dimana mereka tidak dapat mengelak sama dapat pahala jariyah dan rezeki berlimpah? Klik di sini sekarangDemikianlah beragam penafsiran dari kalangan mufassirun mengenai kandungan dan arti surat Al-Qiyamah ayat 23 arab-latin dan artinya, moga-moga menambah kebaikan untuk kita. Bantu usaha kami dengan memberi hyperlink ke halaman ini atau ke halaman depan Link Paling Banyak Dikaji Kaji berbagai halaman yang paling banyak dikaji, seperti surat/ayat An-Naba, Al-Hujurat 13, Al-Falaq, Al-Isra 32, Seribu Dinar, Yusuf 28. Ada pula Do’a Setelah Adzan, Adh-Dhuha, Al-Fatihah, Al-A’la, Al-Qadr, Al-Kafirun. An-NabaAl-Hujurat 13Al-FalaqAl-Isra 32Seribu DinarYusuf 28Do’a Setelah AdzanAdh-DhuhaAl-FatihahAl-A’laAl-QadrAl-Kafirun Pencarian al ahzab ayat 40, surah alam tarakai, al imran ayat, an nur ayat 3, surat al qariah dan artinya Dapatkan amal jariyah dengan berbagi ilmu bermanfaat. Plus dapatkan bonus buku digital "Jalan Rezeki Berlimpah" secara 100% free, 100% gratis Caranya, salin text di bawah dan kirimkan ke minimal tiga 3 group WhatsApp yang Anda ikuti Silahkan nikmati kemudahan dari Allah Ta’ala untuk membaca al-Qur’an dengan tafsirnya. Tinggal klik surat yang mau dibaca, klik nomor ayat yang berwarna biru, maka akan keluar tafsir lengkap untuk ayat tersebut 🔗 *Mari beramal jariyah dengan berbagi ilmu bermanfaat ini* Setelah Anda melakukan hal di atas, klik tombol "Dapatkan Bonus" di bawah AlQiyamah | Surah Ke 75 | 40 ayat | Hari Berbangkit; Al Insan | Surah Ke 76 | 31 ayat | Manusia Al Mursalat | Surah Ke 77 | 50 ayat | Malaikat-malaikat yang Diutus; Baca Juga: Juz 29 Al Quran Pdf; Juz 29 Al Quran Latin; Berikut adalah bacaan Juz 29 dan Juz 30 Al Quran dalam teks dan tulisan. Juz 29 Surah Al Mulk Ayat 1 - 12. Juz 29 Surah 1 لَآ اُقْسِمُ بِيَوْمِ الْقِيٰمَةِۙ lā uqsimu biyaumil-qiyāmah Aku bersumpah dengan hari Kiamat, 2 وَلَآ اُقْسِمُ بِالنَّفْسِ اللَّوَّامَةِ wa lā uqsimu bin-nafsil-lawwāmah dan aku bersumpah demi jiwa yang selalu menyesali dirinya sendiri. 3 اَيَحْسَبُ الْاِنْسَانُ اَلَّنْ نَّجْمَعَ عِظَامَهٗ ۗ a yaḥsabul-insānu allan najma'a 'iẓāmah Apakah manusia mengira bahwa Kami tidak akan mengumpulkan kembali tulang-belulangnya? 4 بَلٰى قَادِرِيْنَ عَلٰٓى اَنْ نُّسَوِّيَ بَنَانَهٗ balā qādirīna 'alā an nusawwiya banānah Bahkan Kami mampu menyusun kembali jari-jemarinya dengan sempurna. 5 بَلْ يُرِيْدُ الْاِنْسَانُ لِيَفْجُرَ اَمَامَهٗۚ bal yurīdul-insānu liyafjura amāmah Tetapi manusia hendak membuat maksiat terus-menerus. 6 يَسْـَٔلُ اَيَّانَ يَوْمُ الْقِيٰمَةِۗ yas`alu ayyāna yaumul-qiyāmah Dia bertanya, “Kapankah hari Kiamat itu?” 7 فَاِذَا بَرِقَ الْبَصَرُۙ fa iżā bariqal-baṣar Maka apabila mata terbelalak ketakutan, 8 وَخَسَفَ الْقَمَرُۙ wa khasafal-qamar dan bulan pun telah hilang cahayanya, 9 وَجُمِعَ الشَّمْسُ وَالْقَمَرُۙ wa jumi'asy-syamsu wal-qamar lalu matahari dan bulan dikumpulkan, 10 يَقُوْلُ الْاِنْسَانُ يَوْمَىِٕذٍ اَيْنَ الْمَفَرُّۚ yaqụlul-insānu yauma`iżin ainal-mafarr pada hari itu manusia berkata, “Ke mana tempat lari?” 11 كَلَّا لَا وَزَرَۗ kallā lā wazar Tidak! Tidak ada tempat berlindung! 12 اِلٰى رَبِّكَ يَوْمَىِٕذِ ِۨالْمُسْتَقَرُّۗ ilā rabbika yauma`iżinil-mustaqarr Hanya kepada Tuhanmu tempat kembali pada hari itu. 13 يُنَبَّؤُا الْاِنْسَانُ يَوْمَىِٕذٍۢ بِمَا قَدَّمَ وَاَخَّرَۗ yunabba`ul-insānu yauma`iżim bimā qaddama wa akhkhar Pada hari itu diberitakan kepada manusia apa yang telah dikerjakannya dan apa yang dilalaikannya. 14 بَلِ الْاِنْسَانُ عَلٰى نَفْسِهٖ بَصِيْرَةٌۙ balil-insānu 'alā nafsihī baṣīrah Bahkan manusia menjadi saksi atas dirinya sendiri, 15 وَّلَوْ اَلْقٰى مَعَاذِيْرَهٗۗ walau alqā ma'āżīrah dan meskipun dia mengemukakan alasan-alasannya. 16 لَا تُحَرِّكْ بِهٖ لِسَانَكَ لِتَعْجَلَ بِهٖۗ lā tuḥarrik bihī lisānaka lita'jala bih Jangan engkau Muhammad gerakkan lidahmu untuk membaca Al-Qur'an karena hendak cepat-cepat menguasainya. 17 اِنَّ عَلَيْنَا جَمْعَهٗ وَقُرْاٰنَهٗ ۚ inna 'alainā jam'ahụ wa qur`ānah Sesungguhnya Kami yang akan mengumpulkannya di dadamu dan membacakannya. 18 فَاِذَا قَرَأْنٰهُ فَاتَّبِعْ قُرْاٰنَهٗ ۚ fa iżā qara`nāhu fattabi' qur`ānah Apabila Kami telah selesai membacakannya maka ikutilah bacaannya itu. 19 ثُمَّ اِنَّ عَلَيْنَا بَيَانَهٗ ۗ ṡumma inna 'alainā bayānah Kemudian sesungguhnya Kami yang akan menjelaskannya. 20 كَلَّا بَلْ تُحِبُّوْنَ الْعَاجِلَةَۙ kallā bal tuḥibbụnal-'ājilah Tidak! Bahkan kamu mencintai kehidupan dunia, 21 وَتَذَرُوْنَ الْاٰخِرَةَۗ wa tażarụnal-ākhirah dan mengabaikan kehidupan akhirat. 22 وُجُوْهٌ يَّوْمَىِٕذٍ نَّاضِرَةٌۙ wujụhuy yauma`iżin nāḍirah Wajah-wajah orang mukmin pada hari itu berseri-seri, 23 اِلٰى رَبِّهَا نَاظِرَةٌ ۚ ilā rabbihā nāẓirah memandang Tuhannya. 24 وَوُجُوْهٌ يَّوْمَىِٕذٍۢ بَاسِرَةٌۙ wa wujụhuy yauma`iżim bāsirah Dan wajah-wajah orang kafir pada hari itu muram, 25 تَظُنُّ اَنْ يُّفْعَلَ بِهَا فَاقِرَةٌ ۗ taẓunnu ay yuf'ala bihā fāqirah mereka yakin bahwa akan ditimpakan kepadanya malapetaka yang sangat dahsyat. 26 كَلَّآ اِذَا بَلَغَتِ التَّرَاقِيَۙ kallā iżā balagatit-tarāqī Tidak! Apabila nyawa telah sampai ke kerongkongan, 27 وَقِيْلَ مَنْ ۜرَاقٍۙ wa qīla man rāq dan dikatakan kepadanya, “Siapa yang dapat menyembuhkan?” 28 وَّظَنَّ اَنَّهُ الْفِرَاقُۙ wa ẓanna annahul-firāq Dan dia yakin bahwa itulah waktu perpisahan dengan dunia, 29 وَالْتَفَّتِ السَّاقُ بِالسَّاقِۙ waltaffatis-sāqu bis-sāq dan bertaut betis kiri dengan betis kanan, 30 اِلٰى رَبِّكَ يَوْمَىِٕذِ ِۨالْمَسَاقُ ۗ ilā rabbika yauma`iżinil-masāq kepada Tuhanmulah pada hari itu kamu dihalau. 31 فَلَا صَدَّقَ وَلَا صَلّٰىۙ fa lā ṣaddaqa wa lā ṣallā Karena dia dahulu tidak mau membenarkan Al-Qur'an dan Rasul dan tidak mau melaksanakan salat, 32 وَلٰكِنْ كَذَّبَ وَتَوَلّٰىۙ wa lāking każżaba wa tawallā tetapi justru dia mendustakan Rasul dan berpaling dari kebenaran, 33 ثُمَّ ذَهَبَ اِلٰٓى اَهْلِهٖ يَتَمَطّٰىۗ ṡumma żahaba ilā ahlihī yatamaṭṭā kemudian dia pergi kepada keluarganya dengan sombong. 34 اَوْلٰى لَكَ فَاَوْلٰىۙ aulā laka fa aulā Celakalah kamu! Maka celakalah! 35 ثُمَّ اَوْلٰى لَكَ فَاَوْلٰىۗ ṡumma aulā laka fa aulā Sekali lagi, celakalah kamu manusia! Maka celakalah! 36 اَيَحْسَبُ الْاِنْسَانُ اَنْ يُّتْرَكَ سُدًىۗ a yaḥsabul-insānu ay yutraka sudā Apakah manusia mengira, dia akan dibiarkan begitu saja tanpa pertanggungjawaban? 37 اَلَمْ يَكُ نُطْفَةً مِّنْ مَّنِيٍّ يُّمْنٰى a lam yaku nuṭfatam mim maniyyiy yumnā Bukankah dia mulanya hanya setetes mani yang ditumpahkan ke dalam rahim, 38 ثُمَّ كَانَ عَلَقَةً فَخَلَقَ فَسَوّٰىۙ ṡumma kāna 'alaqatan fa khalaqa fa sawwā kemudian mani itu menjadi sesuatu yang melekat, lalu Allah menciptakannya dan menyempurnakannya, 39 فَجَعَلَ مِنْهُ الزَّوْجَيْنِ الذَّكَرَ وَالْاُنْثٰىۗ fa ja'ala min-huz-zaujainiż-żakara wal-unṡā lalu Dia menjadikan darinya sepasang laki-laki dan perempuan. 40 اَلَيْسَ ذٰلِكَ بِقٰدِرٍ عَلٰٓى اَنْ يُّحْيِ َۧ الْمَوْتٰى a laisa żālika biqādirin 'alā ay yuḥyiyal-mautā QuranSurah Al Insan Transliteration. Ayat: 31. Meaning of Surah: Man. Number surah: 76. Bismillaahir Rahmaanir Raheem. 1. Hal ataa 'alal insaani heenum minad dahri lam yakun shai'am mazkooraa. 2. Innaa khalaqnal insaana min nutfatin amshaajin nabta leehi faja'alnaahu samee'am baseeraa. بِسْمِ اللّٰهِ الرَّحْمٰنِ الرَّحِيْمِ لَآ اُقْسِمُ بِيَوْمِ الْقِيٰمَةِۙ Lā uqsimu biyaumil-qiyāmahti. Aku bersumpah demi hari Kiamat. وَلَآ اُقْسِمُ بِالنَّفْسِ اللَّوَّامَةِ Wa lā uqsimu bin nafsil-lawwāmahti. Aku bersumpah demi jiwa yang sangat menyesali dirinya sendiri. اَيَحْسَبُ الْاِنْسَانُ اَلَّنْ نَّجْمَعَ عِظَامَهٗ ۗ Ayaḥsabul-insānu allan najmaa iẓāmahū. Apakah manusia mengira bahwa Kami tidak akan mengumpulkan kembali tulang-belulangnya? بَلٰى قٰدِرِيْنَ عَلٰٓى اَنْ نُّسَوِّيَ بَنَانَهٗ Balā qādirīna alā an nusawwiya banānahū. Tentu, bahkan Kami mampu menyusun kembali jari-jemarinya dengan sempurna. بَلْ يُرِيْدُ الْاِنْسَانُ لِيَفْجُرَ اَمَامَهٗۚ Bal yurīdul-insānu liyafjura amāmahū. Akan tetapi, manusia hendak berbuat maksiat terus-menerus. يَسْـَٔلُ اَيَّانَ يَوْمُ الْقِيٰمَةِۗ Yas’alu ayyāna yaumul-qiyāmahti. Dia bertanya, “Kapankah hari Kiamat itu?” فَاِذَا بَرِقَ الْبَصَرُۙ Fa iżā bariqal-baṣaru. Apabila mata terbelalak ketakutan, وَخَسَفَ الْقَمَرُۙ Wa khasafal-qamaru. bulan pun telah hilang cahayanya, وَجُمِعَ الشَّمْسُ وَالْقَمَرُۙ Wa jumiasy-syamsu wal-qamaru. serta matahari dan bulan dikumpulkan, يَقُوْلُ الْاِنْسَانُ يَوْمَىِٕذٍ اَيْنَ الْمَفَرُّۚ Yaqūlul-insānu yauma’iżin ainal-mafarru. pada hari itu manusia berkata, “Ke mana tempat lari?” كَلَّا لَا وَزَرَۗ Kallā lā wazara. Sekali-kali tidak! Tidak ada tempat berlindung. اِلٰى رَبِّكَ يَوْمَىِٕذِ ِۨالْمُسْتَقَرُّۗ Ilā rabbika yauma’iżinil-mustaqarru. Hanya kepada Tuhanmu tempat kembali pada hari itu. يُنَبَّؤُا الْاِنْسَانُ يَوْمَىِٕذٍۢ بِمَا قَدَّمَ وَاَخَّرَۗ Yunabba’ul-insānu yauma’iżim bimā qaddama wa akhkhara. Pada hari itu diberitakan kepada manusia apa yang telah dia kerjakan dan apa yang telah dia lalaikan. بَلِ الْاِنْسَانُ عَلٰى نَفْسِهٖ بَصِيْرَةٌۙ Balil-insānu alā nafsihī baṣīrahtun. Bahkan, manusia menjadi saksi atas dirinya sendiri وَّلَوْ اَلْقٰى مَعَاذِيْرَهٗۗ Wa lau alqā maāżīrahū. walaupun dia mengemukakan alasan-alasan-nya. لَا تُحَرِّكْ بِهٖ لِسَانَكَ لِتَعْجَلَ بِهٖۗ Lā tuḥarrik bihī lisānaka litajala bihī. Jangan engkau Nabi Muhammad gerakkan lidahmu untuk membaca Al-Qur’an karena hendak tergesa-gesa menguasai-nya. اِنَّ عَلَيْنَا جَمْعَهٗ وَقُرْاٰنَهٗ ۚ Inna alainā jamahū wa qur’ānahū. Sesungguhnya tugas Kamilah untuk mengumpulkan dalam hatimu dan membacakannya. فَاِذَا قَرَأْنٰهُ فَاتَّبِعْ قُرْاٰنَهٗ ۚ Fa iżā qara’nāhu fattabi qur’ānahū. Maka, apabila Kami telah selesai membacakannya, ikutilah bacaannya itu. ثُمَّ اِنَّ عَلَيْنَا بَيَانَهٗ ۗ Ṡumma inna alainā bayānahū. Kemudian, sesungguhnya tugas Kami pula-lah untuk menjelaskannya. كَلَّا بَلْ تُحِبُّوْنَ الْعَاجِلَةَۙ Kallā bal tuḥibbūnal-ājilahta. Sekali-kali tidak! Bahkan, kamu mencintai kehidupan dunia, وَتَذَرُوْنَ الْاٰخِرَةَۗ Wa tażarūnal-ākhirahta. dan mengabaikan kehidupan akhirat. وُجُوْهٌ يَّوْمَىِٕذٍ نَّاضِرَةٌۙ Wujūhuy yauma’iżin nāḍirahtun. Wajah-wajah orang mukmin pada hari itu berseri-seri اِلٰى رَبِّهَا نَاظِرَةٌ ۚ Ilā rabbihā nāẓirahtun. karena memandang Tuhannya. وَوُجُوْهٌ يَّوْمَىِٕذٍۢ بَاسِرَةٌۙ Wa wujūhuy yauma’iżim bāsirahtun. Wajah-wajah orang kafir pada hari itu muram تَظُنُّ اَنْ يُّفْعَلَ بِهَا فَاقِرَةٌ ۗ Taẓunnu ay yufala bihā fāqirahtun. karena mereka yakin akan ditimpakan kepadanya malapetaka yang sangat dahsyat. كَلَّآ اِذَا بَلَغَتِ التَّرَاقِيَۙ Kallā iżā balagatit-tarāqiya. Sekali-kali tidak! Apabila nyawa telah sampai di kerongkongan, وَقِيْلَ مَنْ ۜرَاقٍۙ Wa qīla man…rāqin. dan dikatakan kepadanya, “Siapa yang dapat menyembuhkan?” وَّظَنَّ اَنَّهُ الْفِرَاقُۙ Wa ẓanna annahul-firāqu. Dia pun yakin bahwa itulah waktu perpisahan dengan dunia, وَالْتَفَّتِ السَّاقُ بِالسَّاقِۙ Waltaffatis-sāqu bis-sāqi. dan bertautlah betis kiri dengan betis kanan. اِلٰى رَبِّكَ يَوْمَىِٕذِ ِۨالْمَسَاقُ ۗ ࣖ Ilā rabbika yauma’iżinil-masāqu. Kepada Tuhanmulah pada hari itu manusia digiring. فَلَا صَدَّقَ وَلَا صَلّٰىۙ Falā ṣaddaqa wa lā ṣallā. Dia tidak membenarkan Al-Qur’an dan Rasul dan tidak melaksanakan salat. وَلٰكِنْ كَذَّبَ وَتَوَلّٰىۙ Wa lākin każżaba wa tawallā. Akan tetapi, dia mendustakan Al-Qur’an dan berpaling dari kebenaran. ثُمَّ ذَهَبَ اِلٰٓى اَهْلِهٖ يَتَمَطّٰىۗ Ṡumma żahaba ilā ahlihī yatamaṭṭā. Kemudian, dia pergi kepada keluarganya dengan menyombongkan diri. اَوْلٰى لَكَ فَاَوْلٰىۙ Aulā laka fa’aulā. Celakalah kamu! Maka, celakalah! ثُمَّ اَوْلٰى لَكَ فَاَوْلٰىۗ Ṡumma aulā laka fa’aulā. Kemudian, celakalah kamu! Maka, celakalah! اَيَحْسَبُ الْاِنْسَانُ اَنْ يُّتْرَكَ سُدًىۗ Ayaḥsabul-insānu ay yutraka sudān. Apakah manusia mengira akan dibiarkan begitu saja tanpa pertanggungjawaban? اَلَمْ يَكُ نُطْفَةً مِّنْ مَّنِيٍّ يُّمْنٰى Alam yaku nuṭfatam mim maniyyiy yumnā. Bukankah dia dahulu setetes mani yang ditumpahkan ke dalam rahim? ثُمَّ كَانَ عَلَقَةً فَخَلَقَ فَسَوّٰىۙ Ṡumma kāna alaqatan fa khalaqa fa sawwā. Kemudian, mani itu menjadi sesuatu yang melekat, lalu Dia menciptakan dan menyempurnakannya. فَجَعَلَ مِنْهُ الزَّوْجَيْنِ الذَّكَرَ وَالْاُنْثٰىۗ Fa jaala minhuz-zaujainiż-żakara wal-unṡā. Lalu, Dia menjadikan darinya sepasang laki-laki dan perempuan. اَلَيْسَ ذٰلِكَ بِقٰدِرٍ عَلٰٓى اَنْ يُّحْيِ َۧ الْمَوْتٰى ࣖ Alaisa żālika biqādirin alā ay yuḥyiyal-mautā. Bukankah Allah itu kuasa pula menghidupkan orang mati? Quick Links Yasin Al Waqiah Al Kahfi Al Mulk Ar Rahman An Nasr Al Baqarah At Tin Al Fatihah An Nas An Naba Al Qariah SurahAl Qiyaamah terdiri dari 40 Ayat dan merupakan Surah yang ke 75 didalam Al Qur'an.Tulisan-Lafadz-Bacaan-Teks Arab Surah Al Qiyaamah. سُورَة القيامة مكيّة وهِي اربعُون آية القِيامَة بِسْمِ اللَّـهِ الرَّحْمٰنِ الرَّحِيمِ لَآ أُقْسِمُ بِيَوْمِ الْقِيٰمَةِ ﴿القيامة:١
Teks Bacaan Surat Al Qiyamah Arab Latin dan Terjemahannya - Surat Al-Qiyamah dalam bahasa indonesia berarti "hari kiamat". surah ini diturunkan di kota mekkh dan termasuk golongan surat makkiyah. Al Qiyamah terdiri dari 40 ayat dan merupkan surat ke 75 didalam Al-Quran. alasan diberi nama Al Qiyamah adalah karena mengambil kalimat yang terdapat pada ayat pertama surat ini. Sedangkan makna yang terkandung didalamnya sangat banyak dan salah satu diantaranya adalah menggambarkan tentang kepastian akan terjadinya hari kiamat, kejadian dan huru hara saat kiamat serta keadaan manusia pada saat sakaratul maut. Nah, agar lebih jelas lagi, langsung simak berikut ini lafadz dan teks bacaan surat Al Qiyamah dalam versi tulisan arab dan latin lengkap beserta arti/terjemahan bahasa indonesianya agar bisa dipahami dan direnungi maksud yang terkandung dalam setiap ayatnya . . . Baca Juga Surat Al Mudatsir Teks Bacaan Surat Al Qiyamah Arab Latin dan Terjemahannya Surah Al-Qiyamah Versi Tulisan Arab بِسْمِ اللَّـهِ الرَّحْمَـٰنِ الرَّحِيمِ لَا أُقْسِمُ بِيَوْمِ الْقِيَامَةِ ﴿١﴾ وَلَا أُقْسِمُ بِالنَّفْسِ اللَّوَّامَةِ ﴿٢﴾ أَيَحْسَبُ الْإِنسَانُ أَلَّن نَّجْمَعَ عِظَامَهُ ﴿٣﴾ بَلَىٰ قَادِرِينَ عَلَىٰ أَن نُّسَوِّيَ بَنَانَهُ ﴿٤﴾ بَلْ يُرِيدُ الْإِنسَانُ لِيَفْجُرَ أَمَامَهُ ﴿٥﴾ يَسْأَلُ أَيَّانَ يَوْمُ الْقِيَامَةِ ﴿٦﴾ فَإِذَا بَرِقَ الْبَصَرُ ﴿٧﴾ وَخَسَفَ الْقَمَرُ ﴿٨﴾ وَجُمِعَ الشَّمْسُ وَالْقَمَرُ ﴿٩﴾ يَقُولُ الْإِنسَانُ يَوْمَئِذٍ أَيْنَ الْمَفَرُّ ﴿١٠﴾ كَلَّا لَا وَزَرَ ﴿١١﴾ إِلَىٰ رَبِّكَ يَوْمَئِذٍ الْمُسْتَقَرُّ ﴿١٢﴾ يُنَبَّأُ الْإِنسَانُ يَوْمَئِذٍ بِمَا قَدَّمَ وَأَخَّرَ ﴿١٣﴾ بَلِ الْإِنسَانُ عَلَىٰ نَفْسِهِ بَصِيرَةٌ ﴿١٤﴾ وَلَوْ أَلْقَىٰ مَعَاذِيرَهُ ﴿١٥﴾ لَا تُحَرِّكْ بِهِ لِسَانَكَ لِتَعْجَلَ بِهِ ﴿١٦﴾ إِنَّ عَلَيْنَا جَمْعَهُ وَقُرْآنَهُ ﴿١٧﴾ فَإِذَا قَرَأْنَاهُ فَاتَّبِعْ قُرْآنَهُ ﴿١٨﴾ ثُمَّ إِنَّ عَلَيْنَا بَيَانَهُ ﴿١٩﴾كَلَّا بَلْ تُحِبُّونَ الْعَاجِلَةَ ﴿٢٠﴾ وَتَذَرُونَ الْآخِرَةَ ﴿٢١﴾ وُجُوهٌ يَوْمَئِذٍ نَّاضِرَةٌ ﴿٢٢﴾ إِلَىٰ رَبِّهَا نَاظِرَةٌ ﴿٢٣﴾ وَوُجُوهٌ يَوْمَئِذٍ بَاسِرَةٌ ﴿٢٤﴾ تَظُنُّ أَن يُفْعَلَ بِهَا فَاقِرَةٌ ﴿٢٥﴾ كَلَّا إِذَا بَلَغَتِ التَّرَاقِيَ ﴿٢٦﴾ وَقِيلَ مَنْ ۜ رَاقٍ ﴿٢٧﴾ وَظَنَّ أَنَّهُ الْفِرَاقُ ﴿٢٨﴾ وَالْتَفَّتِ السَّاقُ بِالسَّاقِ ﴿٢٩﴾ إِلَىٰ رَبِّكَ يَوْمَئِذٍ الْمَسَاقُ ﴿٣٠﴾ فَلَا صَدَّقَ وَلَا صَلَّىٰ ﴿٣١﴾ وَلَـٰكِن كَذَّبَ وَتَوَلَّىٰ ﴿٣٢﴾ ثُمَّ ذَهَبَ إِلَىٰ أَهْلِهِ يَتَمَطَّىٰ ﴿٣٣﴾ أَوْلَىٰ لَكَ فَأَوْلَىٰ ﴿٣٤﴾ ثُمَّ أَوْلَىٰ لَكَ فَأَوْلَىٰ ﴿٣٥﴾ أَيَحْسَبُ الْإِنسَانُ أَن يُتْرَكَ سُدًى ﴿٣٦﴾ أَلَمْ يَكُ نُطْفَةً مِّن مَّنِيٍّ يُمْنَىٰ ﴿٣٧﴾ ثُمَّ كَانَ عَلَقَةً فَخَلَقَ فَسَوَّىٰ ﴿٣٨﴾ فَجَعَلَ مِنْهُ الزَّوْجَيْنِ الذَّكَرَ وَالْأُنثَىٰ ﴿٣٩﴾ أَلَيْسَ ذَٰلِكَ بِقَادِرٍ عَلَىٰ أَن يُحْيِيَ الْمَوْتَىٰ ﴿﴾ ٤٠ Surat Al Qiyamah Latin 1. laa uqsimu biyawmi alqiyaamati2. walaa uqsimu bialnnafsi allawwaamati3. ayahsabu al-insaanu allan najma’a izhaamahu4. balaa qaadiriina alaa an nusawwiya banaanahu5. bal yuriidu al-insaanu liyafjura amaamahu6. yas-alu ayyaana yawmu alqiyaamati7. fa-idzaa bariqa albasharu8. wakhasafa alqamaru9. wajumi’a alsysyamsu waalqamaru10. yaquulu al-insaanu yawma-idzin ayna almafarru11. kallaa laa wazara12. ilaa rabbika yawma-idzin almustaqarru13. yunabbau al-insaanu yawma-idzin bimaa qaddama wa-akhkhara14. bali al-insaanu alaa nafsihi bashiiratun15. walaw alqaa ma’aadziirahu16. laa tuharrik bihi lisaanaka lita’jala bihi17. inna alaynaa jam’ahu waqur-aanahu18. fa-idzaa qara/naahu faittabi’ qur-aanahu19. tsumma inna alaynaa bayaanahu20. kallaa bal tuhibbuuna al’aajilata21. watadzaruuna al-aakhirata22. wujuuhun yawma-idzin naadiratun23. ilaa rabbihaa naatsiratun24. wawujuuhun yawma-idzin baasiratun25. tazhunnu an yuf’ala bihaa faaqiratun26. kallaa idzaa balaghati alttaraaqiya27. waqiila man raaqin28. wazhanna annahu alfiraaqu29. wailtaffati alssaaqu bialssaaqi30. ilaa rabbika yawma-idzin almasaaqu31. falaa shaddaqa walaa shallaa32. walaakin kadzdzaba watawallaa33. tsumma dzahaba ilaa ahlihi yatamaththaa34. awlaa laka fa-awlaa35. tsumma awlaa laka fa-awlaa36. ayahsabu al-insaanu an yutraka sudaan37. alam yaku nuthfatan min manayyin yumnaa38. tsumma kaana alaqatan fakhalaqa fasawwaa39. faja’ala minhu alzzawjayni aldzdzakara waal-untsaa40. alaysa dzaalika biqaadirin alaa an yuhyiya almawtaa Arti Bahasa Indonesia Qs Al-Qiyamah Dengan menyebut nama ALLAH yang maha pengasih lagi maha penyayang 1. Aku bersumpah dengan hari kiamat, 2. dan aku bersumpah dengan jiwa yang amat menyesali dirinya sendiri . 3. Apakah manusia mengira, bahwa kami tidak akan mengumpulkan kembali tulang belulangnya? 4. Bukan demikian, sebenarnya Kami kuasa menyusun kembali jari jemarinya dengan sempurna. 5. Bahkan manusia itu hendak membuat ma'siat terus menerus. 6. Ia bertanya "Bilakah hari kiamat itu?" 7. Maka apabila mata terbelalak ketakutan, 8. dan apabila bulan telah hilang cahayanya, 9. dan matahari dan bulan dikumpulkan, 10. pada hari itu manusia berkata "Ke mana tempat lari?" 11. Sekali-kali tidak! Tidak ada tempat berlindung! 12. Hanya kepada Tuhanmu sajalah pada hari itu tempat kembali. 13. Pada hari itu diberitakan kepada manusia apa yang telah dikerjakannya dan apa yang dilalaikannya. 14. Bahkan manusia itu menjadi saksi atas dirinya sendiri , 15. meskipun dia mengemukakan alasan-alasannya. 16. Janganlah kamu gerakkan lidahmu untuk membaca Al Qur'an karena hendak cepat-cepat menguasai nya . 17. Sesungguhnya atas tanggungan Kami-lah mengumpulkannya di dadamu dan membuatmu pandai membacanya. 18. Apabila Kami telah selesai membacakannya maka ikutilah bacaannya itu. 19. Kemudian, sesungguhnya atas tanggungan Kami-lah penjelasannya. 20 Sekali-kali janganlah demikian. Sebenarnya kamu hai manusia mencintai kehidupan dunia, 21. dan meninggalkan kehidupan akhirat. 22. Wajah-wajah orang-orang mu'min pada hari itu berseri-seri. 23. Kepada Tuhannyalah mereka melihat. 24. Dan wajah-wajah orang kafir pada hari itu muram, 25. mereka yakin bahwa akan ditimpakan kepadanya malapetaka yang amat dahsyat. 26. Sekali-kali jangan. Apabila nafas seseorang telah mendesak sampai ke kerongkongan, 27. dan dikatakan kepadanya "Siapakah yang dapat menyembuhkan?", 28. dan dia yakin bahwa sesungguhnya itulah waktu perpisahan dengan dunia, 29. dan bertaut betis kiri dengan betis kanan , 30. kepada Tuhanmulah pada hari itu kamu dihalau. 31. Dan ia tidak mau membenarkan Rasul dan Al Qur'an dan tidak mau mengerjakan shalat, 32 tetapi ia mendustakan Rasul dan berpaling dari kebenaran, 33 kemudian ia pergi kepada ahlinya dengan berlagak sombong. 34 Kecelakaanlah bagimu hai orang kafir dan kecelakaanlah bagimu, 35. kemudian kecelakaanlah bagimu hai orang kafir dan kecelakaanlah bagimu . 36. Apakah manusia mengira, bahwa ia akan dibiarkan begitu saja tanpa pertanggung-jawaban? 37. Bukankah dia dahulu setetes mani yang ditumpahkan ke dalam rahim, 38. kemudian mani itu menjadi segumpal darah, lalu Allah menciptakannya, dan menyempurnakannya, 39. lalu Allah menjadikan daripadanya sepasang laki laki dan perempuan. 40. Bukankah Allah yang berbuat demikian berkuasa pula menghidupkan orang mati? Semoga artikel berjudul Teks Bacaan Surat Al Qiyamah Arab Latin dan Terjemahannya kali ini mendatangkan banyak manfaat dan bisa kita baca serta pelajari isi kandungan yang terdapat didalamnya.

Bacaanteks lafadz surah Al Qiyamah tulisan arab saja. Surah Al Qiyamah merupakan urutan surat yang ke-75 dalam kitab Al-Qur'an. Surah Al Qiyamah terdiri dari 40 ayat dan merupakan Juz ke 29 serta tergolong dalam surah Makkiyah. Baca Juga: Surat Al Insan Tulisan Arab Saja - الانسان

1. I swear by the Day of Resurrection;2. And I swear by the self-reproaching person a believer.3. Does man a disbeliever think that We shall not assemble his bones?4. Yes, We are Able to put together in perfect order the tips of his Nay! Man denies Resurrection and Reckoning. So he desires to continue committing He asks "When will be this Day of Resurrection?"7. So, when the sight shall be dazed,8. And the moon will be eclipsed,9. And the sun and moon will be joined together by going one into the other or folded up or deprived of their light, etc.10. On that Day man will say "Where is the refuge to flee?"11. No! There is no refuge!12. Unto your Lord Alone will be the place of rest that On that Day man will be informed of what he sent forward of his evil or good deeds, and what he left behind of his good or evil traditions.14. Nay! Man will be a witness against himself [as his body parts skin, hands, legs, etc. will speak about his deeds].15. Though he may put forth his excuses to cover his evil deeds.16. Move not your tongue concerning the Qur'an, O Muhammad to make haste It is for Us to collect it and to give you O Muhammad the ability to recite it the Qur'an,18. And when We have recited it to you [O Muhammad through Jibrael Gabriel], then follow you its the Qur'an's Then it is for Us Allah to make it clear to you,20. Not [as you think, that you mankind will not be resurrected and recompensed for your deeds], but you men love the present life of this world,21. And leave neglect the Some faces that Day shall be Nadirah shining and radiant.23. Looking at their Lord Allah;24. And some faces, that Day, will be Basirah dark, gloomy, frowning, and sad,25. Thinking that some calamity was about to fall on them;26. Nay, when the soul reaches to the collar bone up to the throat in its exit,27. And it will be said "Who can cure him and save him from death?"28. And he the dying person will conclude that it was the time of departing death;29. And leg will be joined with another leg shrouded30. The drive will be, on that Day, to your Lord Allah!31. So he the disbeliever neither believed in this Qur'an, in the Message of Muhammad nor prayed!32. But on the contrary, he belied this Qur'an and the Message of Muhammad and turned away!33. Then he walked in full pride to his family admiring himself!34. Woe to you [O man disbeliever]! And then again woe to you!35. Again, woe to you [O man disbeliever]! And then again woe to you!36. Does man think that he will be left Suda [neglected without being punished or rewarded for the obligatory duties enjoined by his Lord Allah on him]?37. Was he not a Nutfah mixed male and female discharge of semen poured forth?38. Then he became an 'Alaqa a clot; then Allah shaped and fashioned him in due And made him in two sexes, male and Is not He Allah Who does that, Able to give life to the dead? Yes! He is Able to do all things.
TRIBUNNEWSCOM - Berikut bacaan surat Al-Qiyamah ayat 1-40, lengkap dengan tulisan arab, latin, dan terjemahan. Surat Al-Qiyamah merupakan surat ke-75 dalam al-Qur'an. Al-Qiyamah terdiri dari 40 ayat, dan termasuk golongan surah Makkiyah. Surat tersebut diturunkan sesudah surah Al-Qari'ah. Kata Al-Q The Resurrection Your browser does not support the audio element. Transliteration English Arabic Bismillaahir Rahmaanir Raheem  Laaa uqsimu bi yawmil qiyaamah Wa laaa uqsimu bin nafsil lawwaamah Ayahsabul insaanu al lan najm'a 'izaamah Balaa qaadireena 'alaaa an nusawwiya banaanah Bal yureedul insaanu liyafjura amaamah Yas'alu ayyyaana yawmul qiyaamah Fa izaa bariqal basar Wa khasafal qamar Wa jumi'ash shamsu wal qamar Yaqoolul insaanu yaw ma 'izin aynal mafarr Kallaa laa wazar Ilaa rabbika yawma 'izinil mustaqarr Yunabba 'ul insaanu yawma 'izim bimaa qaddama wa akhkhar Balil insaanu 'alaa nafsihee baseerah Wa law alqaa ma'aazeerah Laa tuharrik bihee lisaa naka lita'jala bih Inna 'alainaa jam'ahoo wa qur aanah Fa izaa Qura’nahu fattabi' qur aanah Summa inna 'alainaa bayaanah Kallaa bal tuhibboonal 'aajilah Wa tazaroonal Aakhirah Wujoohuny yawma 'izin naadirah Ilaa rabbihaa naazirah Wa wujoohuny yawma 'izim baasirah Tazunnu any yuf'ala bihaa faaqirah Kallaaa izaa balaghatit taraaqee Wa qeela man raaq Wa zanna annahul firaaq Waltaffatis saaqu bissaaq Ilaa rabbika yawma'izinil masaaq Falaa saddaqa wa laa sallaa Wa laakin kazzaba wa tawalla Summa zahaba ilaaa ahlihee yatamatta Awlaa laka fa awlaa Summa awlaa laka fa awla Ayahsabul insaanu ai yutraka sudaa Alam yaku nutfatam mim maniyyiny yumnaa Summa kaana 'alaqatan fakhalaqa fasawwaa Faja'ala minhuz zawjayniz zakara wal unsaa Alaisa zaalika biqaadirin 'alaaa any yuhyiyal mawtaa Verse by Verse Side by Side View Stacked View Print Make PDF Email This Surah Translators Ahmed Ali ● Amatul Rahman Omar ● Daryabadi ● Faridul Haque ● Hamid S. Aziz ● Maulana Mohammad Ali ● Pickthall ● Sarwar ● Shakir ● Yusuf Ali In the name of Allah, Most Gracious, Most Merciful. I do call to witness the Resurrection Day; And I do call to witness the self-reproaching spirit Eschew Evil. Does man think that We cannot assemble his bones? Nay, We are able to put together in perfect order the very tips of his fingers. But man wishes to do wrong even in the time in front of him. He questions "When is the Day of Resurrection?" At length, when the sight is dazed, And the moon is buried in darkness. And the sun and moon are joined together,- That Day will Man say "Where is the refuge?" By no means! No place of safety! Before thy Lord alone, that Day will be the place of rest. That Day will Man be told all that he put forward, and all that he put back. Nay, man will be evidence against himself, Even though he were to put up his excuses. Move not thy tongue concerning the Qur´an to make haste therewith. It is for Us to collect it and to promulgate it But when We have promulgated it, follow thou its recital as promulgated Nay more, it is for Us to explain it and make it clear Nay, ye men! but ye love the fleeting life, And leave alone the Hereafter. Some faces, that Day, will beam in brightness and beauty;- Looking towards their Lord; And some faces, that Day, will be sad and dismal, In the thought that some back-breaking calamity was about to be inflicted on them; Yea, when the soul reaches to the collar-bone in its exit, And there will be a cry, "Who is a magician to restore him?" And he will conclude that it was the Time of Parting; And one leg will be joined with another That Day the Drive will be all to thy Lord! So he gave nothing in charity, nor did he pray!- But on the contrary, he rejected Truth and turned away! Then did he stalk to his family in full conceit! Woe to thee, O men!, yea, woe! Again, Woe to thee, O men!, yea, woe! Does man think that he will be left uncontrolled, without purpose? Was he not a drop of sperm emitted in lowly form? Then did he become a leech-like clot; then did Allah make and fashion him in due proportion. And of him He made two sexes, male and female. Has not He, the same, the power to give life to the dead? Translation in other languages بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَٰنِ الرَّحِيمِ 1. لَا أُقْسِمُ بِيَوْمِ الْقِيَامَةِ2. وَلَا أُقْسِمُ بِالنÙَفْسِ اللÙÙŽÙˆÙَامَةِ3. أَيَحْسَبُ الْإِنْسَانُ Ø£ÙŽÙ„Ùَنْ نَجْمَعَ عِظَامَهُ4. بَلَىٰ قَادِرِينَ عَلَىٰ أَنْ نُسَوÙِيَ بَنَانَهُ5. بَلْ يُرِيدُ الْإِنْسَانُ لِيَفْجُرَ أَمَامَهُ6. يَسْأَلُ Ø£ÙŽÙŠÙَانَ يَوْمُ الْقِيَامَةِ7. فَإِذَا بَرِقَ الْبَصَرُ8. ÙˆÙŽØÙŽØ³ÙŽÙÙŽ Ø§Ù„Ù’Ù‚ÙŽÙ…ÙŽØ±Ù9. وَجُمِعَ الشÙَمْسُ وَالْقَمَرُ10. يَقُولُ الْإِنْسَانُ يَوْمَئِذٍ أَيْنَ الْمَفَرÙُ11. ÙƒÙŽÙ„Ùَا لَا وَزَرَ12. إِلَىٰ رَبÙِكَ يَوْمَئِذٍ الْمُسْتَقَرÙُ13. يُنَبÙَأُ الْإِنْسَانُ يَوْمَئِذٍ بِمَا قَدÙÙŽÙ…ÙŽ ÙˆÙŽØ£ÙŽØÙَرَ14. بَلِ الْإِنْسَانُ عَلَىٰ نَفْسِهِ بَصِيرَةٌ15. وَلَوْ أَلْقَىٰ مَعَاذِيرَهُ16. لَا تُحَرÙِكْ بِهِ لِسَانَكَ لِتَعْجَلَ بِهِ17. إِنÙÙŽ عَلَيْنَا جَمْعَهُ وَقُرْآنَهُ18. فَإِذَا قَرَأْنَاهُ فَاتÙَبِعْ قُرْآنَهُ19. ØÙÙ…ÙÙŽ إِنÙÙŽ عَلَيْنَا بَيَانَهُ20. ÙƒÙŽÙ„Ùَا بَلْ تُحِبÙُونَ الْعَاجِلَةَ21. وَتَذَرُونَ الْآØÙØ±ÙŽØ©ÙŽ22. وُجُوهٌ يَوْمَئِذٍ نَاضِرَةٌ23. إِلَىٰ رَبÙِهَا نَاظِرَةٌ24. وَوُجُوهٌ يَوْمَئِذٍ بَاسِرَةٌ25. تَظُنÙُ أَنْ يُفْعَلَ بِهَا فَاقِرَةٌ26. ÙƒÙŽÙ„Ùَا إِذَا بَلَغَتِ التÙَرَاقِيَ27. وَقِيلَ مَنْ Ûœ رَاقٍ28. وَظَنÙÙŽ Ø£ÙŽÙ†Ùَهُ الْفِرَاقُ29. وَالْتَفÙَتِ السÙَاقُ بِالسÙَاقِ30. إِلَىٰ رَبÙِكَ يَوْمَئِذٍ الْمَسَاقُ31. فَلَا صَدÙÙŽÙ‚ÙŽ وَلَا صَلÙَىٰ32. وَلَٰكِنْ كَذÙَبَ وَتَوَلÙَىٰ33. ØÙÙ…ÙÙŽ ذَهَبَ إِلَىٰ أَهْلِهِ يَتَمَØÙَىٰ34. أَوْلَىٰ Ù„ÙŽÙƒÙŽ فَأَوْلَىٰ35. ØÙÙ…ÙÙŽ أَوْلَىٰ Ù„ÙŽÙƒÙŽ فَأَوْلَىٰ36. أَيَحْسَبُ الْإِنْسَانُ أَنْ يُتْرَكَ سُدًى37. أَلَمْ يَكُ نُØÙ’فَةً مِنْ مَنِيÙٍ يُمْنَىٰ38. ØÙÙ…ÙÙŽ كَانَ عَلَقَةً فَØÙŽÙ„ÙŽÙ‚ÙŽ فَسَوÙَىٰ39. فَجَعَلَ مِنْهُ الزÙَوْجَيْنِ الذÙَكَرَ وَالْأُنْØÙŽÙ‰Ù°40. أَلَيْسَ ذَٰلِكَ بِقَادِرٍ عَلَىٰ أَنْ يُحْيِيَ الْمَوْتَىٰ Audio English Your browser does not support the audio element. Audio Arabic & English Recitation by Mishary Al-Alfasy Your browser does not support the audio element. Tafseer The Surah has been so named after the word al-Qiyamah in the first verse. This is not only the name but also the title of this Surah, for it is devoted to Resurrection of RevelationAlthough there is no tradition to indicate its period of revelation, yet there is in the subject matter of this Surah an internal evidence, which shows that it is one of the earliest Surahs to be sent down at Makkah. After verse 15 the discourse is suddenly interrupted and the Holy Prophet upon whom be peace told "Do not move your tongue to remember this Revelation hastily. It is Our responsibility to have it remembered and read. Therefore, when We are reciting it, listen to its recital carefully. Again, it is Our responsibility to explain its meaning." Then, from verse 20 onward the same theme which was interrupted at verse 15, is resumed. This parenthetical passage, according to both the context and the traditions, has been interposed here for the reason that when the Angel Gabriel was reciting this Surah to the Holy Prophet, the Holy Prophet, lest he should forget its words later, was repeating them at the same moment. This in fact happened at the time when the coming down and receipt of Revelation was yet a new experience for him and he was not yet fully used to receiving it calmly. There are two other instances also of this in the Qur'an. First, in Surah Ta Ha the Holy Prophet upon whom be peace has been told "And see that you do not hasten to recite the Qur'an before its revelation is completed to you." v. 114. Then, in Surah Al-A'la, it has been said "We shall enable you to recite, then you shall never forget. v. 6. Later, when the Holy Prophet became fully used to receiving the Revelation well, there remained no need to give him any such instruction. That is why except for these, three, there is no other instance of this in the Qur' and Subject Matter Most of the Surahs, from here till the end of the Qur'an, in view of their content and style, seem to have been sent down in the period when after the first seven verses of Surah Al-Muddaththir, revelation of the Qur'an began like a shower of rain Thus, in the successively revealed Surahs Islam and its fundamental concepts and moral teachings were presented so forcefully and effectively in pithy, brief sentences and the people of Makkah warned so vehemently on their errors and deviations that the Quraish chiefs were utterly confounded. Therefore, before the next Hajj season came they held the conference for devising schemes to defeat the Holy Prophet upon whom be peace as has been mentioned in the Introduction to the Surah Al-Muddaththir this Surah, addressing thee deniers of the Hereafter, replies have been given to each of their doubts and objections, strong arguments have been given to prove the possibility, occurrence and necessity of the Resurrection and Hereafter, and also it has been pointed out clearly that the actual reason of the people's denying the Hereafter is not that they regard it as impossible rationally but because their selfish motives do not allow them to affirm it. At the same time, the people have been warned, as if to say "The event, the occurrence of which you deny, will inevitably come all your deeds will be brought and placed before you. As a matter of fact, even before any of you sees his record, he will be knowing fully well what he has done in the world, for no man is unaware of himself, no matter what excuses and pretenses he may offer to deceive the world and deceive himself in respect of his misdeeds."

TRIBUNKALTENGCOM - Bacaan Surah Al Insan lengkap tulisan Arab, Latin dan terjemahan, amalan menjadi manusia pilihan di depan Allah SWT.. Dalam Al Quran, Surah Al Insan menempati juz 29 tepatnya setelah Surat Al Qiyamah (laa uqsimu biyaumil qiyaamah) Surah Al Insan merupakan surah ke-76 yang diturunkan setelah Surat Ar Rahman.

بِسْمِ اللّٰهِ الرَّحْمٰنِ الرَّحِيْمِ لَآ اُقْسِمُ بِيَوْمِ الْقِيٰمَةِۙ Lā uqsimu biyaumil-qiyāmahti. Aku bersumpah demi hari Kiamat. وَلَآ اُقْسِمُ بِالنَّفْسِ اللَّوَّامَةِ Wa lā uqsimu bin nafsil-lawwāmahti. Aku bersumpah demi jiwa yang sangat menyesali dirinya sendiri. اَيَحْسَبُ الْاِنْسَانُ اَلَّنْ نَّجْمَعَ عِظَامَهٗ ۗ Ayaḥsabul-insānu allan najmaa iẓāmahū. Apakah manusia mengira bahwa Kami tidak akan mengumpulkan kembali tulang-belulangnya? بَلٰى قٰدِرِيْنَ عَلٰٓى اَنْ نُّسَوِّيَ بَنَانَهٗ Balā qādirīna alā an nusawwiya banānahū. Tentu, bahkan Kami mampu menyusun kembali jari-jemarinya dengan sempurna. بَلْ يُرِيْدُ الْاِنْسَانُ لِيَفْجُرَ اَمَامَهٗۚ Bal yurīdul-insānu liyafjura amāmahū. Akan tetapi, manusia hendak berbuat maksiat terus-menerus. يَسْـَٔلُ اَيَّانَ يَوْمُ الْقِيٰمَةِۗ Yas'alu ayyāna yaumul-qiyāmahti. Dia bertanya, “Kapankah hari Kiamat itu?” فَاِذَا بَرِقَ الْبَصَرُۙ Fa iżā bariqal-baṣaru. Apabila mata terbelalak ketakutan, وَخَسَفَ الْقَمَرُۙ Wa khasafal-qamaru. bulan pun telah hilang cahayanya, وَجُمِعَ الشَّمْسُ وَالْقَمَرُۙ Wa jumiasy-syamsu wal-qamaru. serta matahari dan bulan dikumpulkan, يَقُوْلُ الْاِنْسَانُ يَوْمَىِٕذٍ اَيْنَ الْمَفَرُّۚ Yaqūlul-insānu yauma'iżin ainal-mafarru. pada hari itu manusia berkata, “Ke mana tempat lari?” كَلَّا لَا وَزَرَۗ Kallā lā wazara. Sekali-kali tidak! Tidak ada tempat berlindung. اِلٰى رَبِّكَ يَوْمَىِٕذِ ِۨالْمُسْتَقَرُّۗ Ilā rabbika yauma'iżinil-mustaqarru. Hanya kepada Tuhanmu tempat kembali pada hari itu. يُنَبَّؤُا الْاِنْسَانُ يَوْمَىِٕذٍۢ بِمَا قَدَّمَ وَاَخَّرَۗ Yunabba'ul-insānu yauma'iżim bimā qaddama wa akhkhara. Pada hari itu diberitakan kepada manusia apa yang telah dia kerjakan dan apa yang telah dia lalaikan. بَلِ الْاِنْسَانُ عَلٰى نَفْسِهٖ بَصِيْرَةٌۙ Balil-insānu alā nafsihī baṣīrahtun. Bahkan, manusia menjadi saksi atas dirinya sendiri وَّلَوْ اَلْقٰى مَعَاذِيْرَهٗۗ Wa lau alqā maāżīrahū. walaupun dia mengemukakan alasan-alasan-nya. لَا تُحَرِّكْ بِهٖ لِسَانَكَ لِتَعْجَلَ بِهٖۗ Lā tuḥarrik bihī lisānaka litajala bihī. Jangan engkau Nabi Muhammad gerakkan lidahmu untuk membaca Al-Qur’an karena hendak tergesa-gesa menguasai-nya. اِنَّ عَلَيْنَا جَمْعَهٗ وَقُرْاٰنَهٗ ۚ Inna alainā jamahū wa qur'ānahū. Sesungguhnya tugas Kamilah untuk mengumpulkan dalam hatimu dan membacakannya. فَاِذَا قَرَأْنٰهُ فَاتَّبِعْ قُرْاٰنَهٗ ۚ Fa iżā qara'nāhu fattabi qur'ānahū. Maka, apabila Kami telah selesai membacakannya, ikutilah bacaannya itu. ثُمَّ اِنَّ عَلَيْنَا بَيَانَهٗ ۗ Ṡumma inna alainā bayānahū. Kemudian, sesungguhnya tugas Kami pula-lah untuk menjelaskannya. كَلَّا بَلْ تُحِبُّوْنَ الْعَاجِلَةَۙ Kallā bal tuḥibbūnal-ājilahta. Sekali-kali tidak! Bahkan, kamu mencintai kehidupan dunia, وَتَذَرُوْنَ الْاٰخِرَةَۗ Wa tażarūnal-ākhirahta. dan mengabaikan kehidupan akhirat. وُجُوْهٌ يَّوْمَىِٕذٍ نَّاضِرَةٌۙ Wujūhuy yauma'iżin nāḍirahtun. Wajah-wajah orang mukmin pada hari itu berseri-seri اِلٰى رَبِّهَا نَاظِرَةٌ ۚ Ilā rabbihā nāẓirahtun. karena memandang Tuhannya. وَوُجُوْهٌ يَّوْمَىِٕذٍۢ بَاسِرَةٌۙ Wa wujūhuy yauma'iżim bāsirahtun. Wajah-wajah orang kafir pada hari itu muram تَظُنُّ اَنْ يُّفْعَلَ بِهَا فَاقِرَةٌ ۗ Taẓunnu ay yufala bihā fāqirahtun. karena mereka yakin akan ditimpakan kepadanya malapetaka yang sangat dahsyat. كَلَّآ اِذَا بَلَغَتِ التَّرَاقِيَۙ Kallā iżā balagatit-tarāqiya. Sekali-kali tidak! Apabila nyawa telah sampai di kerongkongan, وَقِيْلَ مَنْ ۜرَاقٍۙ Wa qīla man…rāqin. dan dikatakan kepadanya, “Siapa yang dapat menyembuhkan?” وَّظَنَّ اَنَّهُ الْفِرَاقُۙ Wa ẓanna annahul-firāqu. Dia pun yakin bahwa itulah waktu perpisahan dengan dunia, وَالْتَفَّتِ السَّاقُ بِالسَّاقِۙ Waltaffatis-sāqu bis-sāqi. dan bertautlah betis kiri dengan betis kanan. اِلٰى رَبِّكَ يَوْمَىِٕذِ ِۨالْمَسَاقُ ۗ ࣖ Ilā rabbika yauma'iżinil-masāqu. Kepada Tuhanmulah pada hari itu manusia digiring. فَلَا صَدَّقَ وَلَا صَلّٰىۙ Falā ṣaddaqa wa lā ṣallā. Dia tidak membenarkan Al-Qur’an dan Rasul dan tidak melaksanakan salat. وَلٰكِنْ كَذَّبَ وَتَوَلّٰىۙ Wa lākin każżaba wa tawallā. Akan tetapi, dia mendustakan Al-Qur’an dan berpaling dari kebenaran. ثُمَّ ذَهَبَ اِلٰٓى اَهْلِهٖ يَتَمَطّٰىۗ Ṡumma żahaba ilā ahlihī yatamaṭṭā. Kemudian, dia pergi kepada keluarganya dengan menyombongkan diri. اَوْلٰى لَكَ فَاَوْلٰىۙ Aulā laka fa'aulā. Celakalah kamu! Maka, celakalah! ثُمَّ اَوْلٰى لَكَ فَاَوْلٰىۗ Ṡumma aulā laka fa'aulā. Kemudian, celakalah kamu! Maka, celakalah! اَيَحْسَبُ الْاِنْسَانُ اَنْ يُّتْرَكَ سُدًىۗ Ayaḥsabul-insānu ay yutraka sudān. Apakah manusia mengira akan dibiarkan begitu saja tanpa pertanggungjawaban? اَلَمْ يَكُ نُطْفَةً مِّنْ مَّنِيٍّ يُّمْنٰى Alam yaku nuṭfatam mim maniyyiy yumnā. Bukankah dia dahulu setetes mani yang ditumpahkan ke dalam rahim? ثُمَّ كَانَ عَلَقَةً فَخَلَقَ فَسَوّٰىۙ Ṡumma kāna alaqatan fa khalaqa fa sawwā. Kemudian, mani itu menjadi sesuatu yang melekat, lalu Dia menciptakan dan menyempurnakannya. فَجَعَلَ مِنْهُ الزَّوْجَيْنِ الذَّكَرَ وَالْاُنْثٰىۗ Fa jaala minhuz-zaujainiż-żakara wal-unṡā. Lalu, Dia menjadikan darinya sepasang laki-laki dan perempuan. اَلَيْسَ ذٰلِكَ بِقٰدِرٍ عَلٰٓى اَنْ يُّحْيِ َۧ الْمَوْتٰى ࣖ Alaisa żālika biqādirin alā ay yuḥyiyal-mautā. Bukankah Allah itu kuasa pula menghidupkan orang mati? Quick Links Yasin Al Waqiah Al Kahfi Al Mulk Ar Rahman An Nasr Al Baqarah At Tin Al Fatihah An Nas An Naba Al Qariah
SuratAl-Qiyamah - القيامة Al-Quran Bahasa Indonesia. Surat ke- 75 Jumlah Ayat 40. Terjemahan Perkata Per Kata, Tafsir ~ audio reciter Nama Surat (latin): al-Q̈iyamah: Surat ke-: 75: Surah Alias: Al-Qiyamah: Surah Title: Hari Kiamat: Jumlah Ayat: 40: Jumlah Kata: 199: Jumlah Karakter: 652: Jumlah Ruku: 2: Tempat diturunkan Wahyu:
403 ERROR Request blocked. We can't connect to the server for this app or website at this time. There might be too much traffic or a configuration error. Try again later, or contact the app or website owner. If you provide content to customers through CloudFront, you can find steps to troubleshoot and help prevent this error by reviewing the CloudFront documentation. Generated by cloudfront CloudFront Request ID 2uCtvi6tHxGebiivf6vO9n97hkLosywTwLMzpPjCyifGZtZHCN1tCw==
Bacaayat Al-Quran, Tafsir, dan Konten Islami Bahasa Indonesia 82 Urat nadi 83 Hadist+tentang+ibadaharab latin 84 Ujian 85 Al maidah ayat 27 86 tidak membedakan pembeli 87 hadist akhir zaman 88 surah+al+jumu'ah+ayat+10 89 luqman 13-17 90 Al+baqarah+ayat+17 91 Sesak 92 surat an-nahl aya 66 93 bertakwa Hasil pencarian tentang Al+qiyamah AsbabunNuzul & Bacaan Surah Al Qiyamah Ayat 1-40, Lengkap dengan Tulisan Arab, Latin dan Artinya. TRIBUNPALU.COM - Mengetahui bacaan dan asal usul surah Al Quran sangat dianjurkan dalam ajaran Islam, dan inilah bacaan serta tafsir dari Surah Al Qiyamah.. Al Qiyamah merupakan salah satu surah yang berada di dalam kitab suci Al Quran.

Terjemahannya Dan katakanlah: "Kebenaran itu datangnya dari Tuhanmu; maka barangsiapa yang ingin (beriman) hendaklah ia beriman, dan barangsiapa yang ingin (kafir) biarlah ia kafir". Sesungguhnya Kami telah sediakan bagi orang orang zalim itu neraka, yang gejolaknya mengepung mereka. Dan jika mereka meminta minum, niscaya mereka akan diberi

SurahAl-Qiyamah Arab, Latin, dan Terjemahan Artinya (Tafsir Ringkas) dalam Bahasa Indonesia: - Situs Web Al-Quran Onl
WebsiteMedia Pengetahuan Islam dan Sunnah, Video Kajian Sunnah, Kamus Bahasa Arab, Download Audio MP3 Ayat al-Quran Terjemah Tafsir Arab Latin, eBook, Software. Skip to content. Wednesday, November 24, 2021 Surah القيامة / Al-Qiyamah - Arab Latin dan Terjemah May 9, 2021 August 30, 2021 Abu Atharizz Al-Quran Digital. .